12 Franchise Kopi Populer di Indonesia
Pada pertengahan tahun 2017, bisnis kedai kopi mendadak ramai dengan kemunculan berbagai merek franchise. Dengan menu wajib kopi susu yang manis, packaging praktis, dan branding modern, maka wajar jika produk – produk ini amat digemari hampir segala segmen usia.
Bisnis kedai kopi ini berbeda dengan warung kopi yang dikenal masyarakat sebelumnya. Dimana kopi yang diminum merupakan produk sachet dan instan. Kedai kopi kekinian secara serius memperhatikan kualitas, keunikan rasa, dan kemasan yang cantik.
Dari banyaknya brand – brand franchise minuman kopi besar yang bisa Anda temui di Indonesia, beberapa yang terlaris di antaranya merupakan produk lokal. Lahir dan bermula hanya dari kedai kecil yang sederhana. Berikut 12 bisnis franchise kedai kopi populer yang ada di Indonesia.
1. Starbucks

Starbucks merupakan jaringan bisnis kedai kopi berskala internasional dengan kantor pusat di Seattle, Washington, Amerika Serikat. Gerai kopi yang satu ini masuk ke Indonesia lewat PT MAP Boga Adiperkasa, perusahaan makanan dan minuman di bawah naungan PT Mitra Adi Perkasa.
Pada akhir 2018, setidaknya sudah ada 326 gerai Starbucks yang tersebar di seluruh Indonesia. Gerai ini memiliki konsep yang sama, cafe dengan fasilitas dine in yang cozy. Biasanya Starbucks bisa Anda temui di tempat – tempat yang strategis seperti mall mewah, daerah pusat kota, bandara, hingga rest area.
Berbeda dengan bisnis kedai kopi franchise pada umumnya, Starbucks menerapkan sistem sewa lisensi. Jadi, Anda bisa membeli lisensi bisnis Starbucks, tapi kedai Anda nantinya tetap menjadi milik manajemen.
Baca juga: Franchise Kopi Starbucks – Info, Cara Membuka, Harga
2. Janji Jiwa

Janji Jiwa bisa dikatakan merupakan kedai kopi lokal dan franchise kopi terlaris di Indonesia pada 2020. Waralaba ini merupakan produk dari PT Luna Boga Naraya, perusahaan yang telah lama bergelut di bidang kuliner.
Hingga Desember 2020 setidaknya sudah ada 1000 outlet yang telah tersebar luas di berbagai daerah di Indonesia. Menjangkau hingga 50 kota di seluruh Indonesia dan berencana akan ekspansi ke luar negeri. Sang founder pernah menjelaskan dalam sebuah wawancara, bahwa dalam sebulan mereka bisa menjual lebih dari 5 juta cup.
Brand yang satu ini memang membuka peluang usaha sebagai mitra. Tapi sayangnya, mungkin Anda akan kesulitan mencari lokasi, sebab nyaris seluruh kota besar di Indonesia sudah tidak menerima mitra.
Baca juga: Franchise Kopi Janji Jiwa – Info, Cara Membuka, Harga
3. Kopi Kenangan

Kopi Kenangan merupakan brand yang dibuat oleh Edward Tirtanata dan James Prananto pada tahun 2017. Kedai pertamanya berlokasi di Menara Standard Chartered, Kuningan, Jakarta Selatan.
Kedai kopi ini bukan kali pertama Edward mendirikan bisnis FnB. Sebelumnya ia pernah membuat kedai teh bernama Lewis and Caroll, sayangnya perkembangannya jauh berbeda dibanding Kopi Kenangan.
Hingga Mei 2020 Kopi Kenangan telah berhasil memiliki 324 outlet tanpa franchise di seluruh Indonesia. Sayang, bisnis yang satu ini tidak dijual dalam bentuk paket usaha franchise. Jadi Anda yang ingin bergabung harus merogoh kocek yang dalam dan menjadi investor.
Baca Juga: Franchise Kopi Kenangan – Info, Cara Membuka, Harga
4. Fore Coffee

Fore merupakan bisnis waralaba kedai kopi modern yang didirikan oleh Elisa Suteja, Jhoni Kusno, dan Robin Boe. Gerai pertama Fore didirikan pada tahun 2018 di Jakarta dan menjadi salah satu brand kopi premium lokal yang hadir di kancah dunia perkopian Indonesia.
Fore sendiri merupakan penggalan dari kata forest atau hutan, di mana para pendirinya berkeinginan agar bisnis ini memberi kehidupan bagi sekitarnya layaknya hutan. Maka Anda juga jangan heran jika di tiap outlet brand yang satu ini selalu ada vertical indoor garden.
Hingga 2020, sudah ada sekitar 120 gerai Fore Coffee di seluruh Indonesia. Meski demikian, sebagian besar lokasinya masih berada di kota – kota besar di Jawa, seperti Jakarta atau Surabaya.
Sayang ada sedikit kabar buruk bagi yang berminat membeli waralaba. Sebab mereka tidak membuka kesempatan menjadi mitra seperti halnya Kopi Kenangan.
Baca juga: Franchise Fore Coffee – Info, Cara Membuka, Harga
5. Sasame Coffee
Sasame Coffee mungkin tidak terlalu familiar bagi Anda yang baru – baru saja mencoba menikmati kopi. Tapi bagi Anda yang pecinta specialty coffee, ini nama yang tak lagi asing.
Resmi berdiri pada 2017 lalu Sasame Coffee hadir di Indonesia sebagai produsen roasted beans specialty. Di samping menyediakan biji berkualitas terbaik, Sasame juga memberi edukasi lewat kopipedia.
Pada 2020 lalu brand yang satu ini pertama kali memperkenalkan Sasame Cafe. Buka di dua cabang, brand ini akhirnya membuka kesempatan waralaba di awal tahun 2021.
Baca juga: Franchise Sasame Coffee – Info, Cara Membuka, Harga
6. Kopi Kulo

Kedai Kopi Kulo merupakan waralaba milik Kulo Group. Perusahaan yang sudah lama malang melintang di dunia kuliner Indonesia. Beberapa produk franchise lainnya yaitu Pocchajjang Korean BBQ, Kitamura Shabu Shabu, Warung Sambal, dan Xi Bo Ba.
Berbeda dengan banyak bisnis franchise kedai lain yang menjadikan menu kopi susu sebagai andalan, Kulo justru menjual avocatto sebagai menu terlaris. Avocatto ini merupakan resep yang memadukan jus alpukat, es krim, dan espresso.
Di akhir tahun 2020, diketahui brand waralaba kopi yang satu ini telah memiliki lebih dari 400 mitra. Gerai – gerainya tersebar di seluruh Indonesia meski didominasi gerai yang berada di Jakarta.
Baca juga: Franchise Kopi Kulo – Info, Cara Membuka, Harga
7. Excelso

Excelso merupakan bisnis kedai kopi dari PT Excelso Multi Rasa. PT ini merupakan anak perusahaan dari pemain kopi besar di Indonesia, PT Santos Jaya Abadi (SJA). SJA merupakan perusahaan yang memproduksi dan mempasarkan Kopi Kapal Api.
Bisnis kedai kopi Excelso telah ada di Indonesia sejak tahun 1991 meski saat itu belum membuka franchise. Manajemen baru melepas lisensi waralaba pada tahun 2009. Hingga 2020, franchise kopi Excelso telah berkembang hingga lebih dari 150 gerai yang tersebar hingga 30 kota di seluruh Indonesia.
Franchise Excelso adalah pilihan tepat bagi Anda yang ingin membuka bisnis kopi kelas premium. Tapi tentunya beberapa syarat dan biayanya tidak murah.
Baca juga: Franchise Excelso – Info, Cara Membuka, Harga
8. Kopi Lain Hati

Lain Hati merupakan bisnis retail kuliner yang tergabung dalam Nikmat Group. Franchise Kopi Lain Hati pertama kali diresmikan adalah pada bulan Maret 2018. Usaha ini dimiliki oleh Ririn Ekawati, seorang aktris sinetron yang sudah malang melintang di dunia hiburan Indonesia sejak 2008.
Pada Oktober 2020, Kopi Lain Hati sudah memiliki sebanyak lebih dari 500 waralaba yang tersebar di 95 kota di Indonesia. Pada 27 November 2019, Ririn memberikan keterangan bahwa per tanggal tersebut mereka sudah siap meluncurkan 350 franchise lainnya.
Bisnis franchise kedai kopi yang satu ini memiliki logo, kemasan, dan branding yang 11 – 12 dengan Janji Jiwa. Dengan kata – kata filosofis, narasi tentang percintaan, dan kesan minimalis.
Tapi tidak serta merta menjiplak, lain hati membedakan diri dengan produk – produknya. Sebab jika dibandingkan, menu non kopi yang lebih variatif dibanding kompetitornya.
Baca juga: Franchise Kopi Lain Hati – Info, Cara Membuka, Harga
9. Foresthree Coffee

Foresthree Coffee adalah bisnis minuman kopi franchise yang didirikan oleh aktor Deva Mahendra bersama dengan Rangga Wurjanto, Haidhar Wurjanto, Ezar Alkafia, dan Hendy Setiono. Meski resmi menjadi bisnis waralaba pada tahun 2018, kedainya sendiri pertama kali dibuka di Bogor pada tahun 2016.
Hingga November 2020 sudah ada 55 gerai Foresthree Coffee di Indonesia. Menurut pengakuan di laman resminya, dijelaskan bahwa akan dan sudah siap hadir 65 gerai lagi di Indonesia.
Foresthree memiliki produk yang beragam dengan dominasi minuman kopi susu. Mereka sendiri sengaja, menyediakan produk kopi yang dominan susu sebagai intro untuk penikmat – penikmat kopi baru.
Baca juga: Franchise Foresthree Coffee – Info, Cara Membuka, Harga
10. Coffee Toffee

Brand yang satu ini bisa dibilang pionir dalam hal bisnis franchise minuman dan kedai kopi di Indonesia. Dibawah naungan PT Coffee Toffee Indonesia, gerai kopi ini telah aktif menjual berbagai minuman dengan kopi asli Indonesia sejak 2006.
Coffee Toffee memiliki konsep cafe dengan syarat luas minimal yang cukup besar. Hingga Desember 2020, setidaknya Coffee Toffee sudah membuka lebih dari 100 gerai di seluruh Indonesia. Mereka juga mulai merambah konsep grab and go pada tahun 2020, meski belum resmi ditawarkan sebagai paket usaha.
Coffee Toffee menyediakan dua paket usaha untuk Anda yang mau menjadi mitra, Specialty untuk luas 80 hingga 300 m2 dan Premium untuk luas 400 hingga 700 m2. Keduanya memiliki fasilitas yang sama, hanya saja yang membedakan adalah biaya konstruksi dan renovasi.
Baca juga: Franchise Coffee Toffee – Info, Cara Membuka, Harga
11. Kopi Soe

Pada awal 2018, Sylvia dan Ferrianto Surya resmi membuka usaha minuman yang ia beri nama Kopi Soe. Dikutip dari info website resminya, hingga Oktober 2020, franchise Kopi Soe berhasil mendirikan lebih dari 200 cabang. Cabang tersebut tersebar di 24 provinsi dan 82 kota di Indonesia.
Kopi Soe memiliki karakteristik branding yang unik dan serba jadul. Tidak hanya branding yang unik, minuman andalannya pun unik. Lucunya, alih – alih mengunggulkan menu kopi mereka lebih mengutamakan menu rum regalnya.
Bagi Anda yang tertarik membuka waralaba kopi yang satu ini, perhatikan lokasi tempat Anda membuka gerai. Sebab manajemen tidak lagi menerima mitra di area Jakarta Barat, Jambi, Semarang, Surabaya, Batam, dan Pekanbaru.
Baca juga: Franchise Kopi Soe – Info, Cara Membuka, Harga
12. Kedai Kopi 27

Kedai 27 merupakan salah satu dari pemain kopi yang sudah cukup lama di Indonesia. Kedai ini pertama kali didirikan pada tahun 2013 di Surabaya. Tapi untuk peluang franchise, Kedai Kopi 27 baru membukanya sejak tahun 2015.
Kedai Kopi 27 menggunakan mesin kopi manual yang unik. Berbeda dengan brand lain yang cenderung menggunakan rok presso, mereka menggunakan mesin kopi manual buatan mereka sendiri.
Menu di franchise Kedai Kopi 27 bisa dibilang cukup variatif dari segi pilihan coffee dan non coffee-nya. Tidak hanya itu, harganya juga cukup terjangkau. Mulai dari 10 hingga 20 ribu rupiah per itemnya.
Baca juga: Franchise Kedai Kopi 27 – Info, Cara Membuka, Harga
Tertarik Membuka Bisnis Franchise Kopi Sendiri?
Bisnis kopi bisa dibilang belum akan menemui kata mati. Bahkan sajian minuman yang satu ini bisa dikatakan timeless, sebab penikmatnya sudah ada sejak lama. Hal baru yang muncul adalah varian atau pun tren yang baru.
Bagi Anda yang ingin membuka bisnis kopi sendiri dan sedang mencari waralaba, mungkin akan sulit bermitra dengan brand – brand di atas. Sebab manajemennya pasti akan membatasi jumlah gerai di suatu lokasi, daerah, atau kota.
Alternatifnya, ada banyak juga pilihan franchise makanan dengan harga yang bersaing dengan minuman kopi. Anda juga bisa mencoba membeli lisensi brand – brand yang masih baru. Selain harganya masih terjangkau, tidak perlu takut berebut pasar dengan sesama mitra.
Peluang bisnis Sasame Coffee tentu tidak boleh Anda lewatkan begitu saja. Dengan harga paket waralaba yang terjangkau, setup cost ekonomis, dan konsep yang fleksibel, Anda bisa mulai berjualan kopi specialty asli Indonesia.
Produk Sasame dijamin tidak akan mengecewakan Anda dan pelanggan. Sebab kami sendiri telah cukup lama berkecimpung di dunia kopi Indonesia.