Dunia kuliner cepat saji seakan dikejutkan pada saat kemunculan franchise Richeese Factory. Wajar saja, dari produk wafer dan jajanan, brand yang satu ini muncul menawarkan sajian ayam yang unik.
Dalam dunia kuliner inovasi merupakan hal yang sangat penting. Ada banyak kasus di mana brand – brand baru muncul dengan kombinasi makanan yang tidak terfikirkan sebelumnya. Franchise Richeese Factory merupakan salah satunya.
Brand yang satu ini menawarkan sajian ayam goreng krispi. Tapi berbeda dengan brand – brand lain seperti Rocket Chicken, Hisana, atau bahkan KFC, nilai jual produknya ada pada bumbu saus.
Richeese sendiri pertama kali muncul di Indonesia dalam bentuk jajanan. Mulai dari wafer panjang, mini bites, hingga yang ukurannya normal. Meski muncul dengan berbagai rasa, tapi keju merupakan identitas uniknya.
Lantas bagaimana dengan peluang waralabanya? Apakah Anda termasuk dari orang – orang yang tertarik memulai franchise Richeese Nabati ini? Mari kita bahas bagaimana peluangnya.
Tentang Richeese Factory

Richeese Factory merupakan brand franchise milik PT Richeese Kuliner Indonesia, anak perusahaan dari PT Kaldu Sari Nabati atau Nabati Group. Perusahaan ini merupakan perusahaan yang bergerak di bidang consumer goods dan telah berdiri sejak 2002.
Richeese Factory sendiri pertama kali membuka gerai franchisenya pada 8 Februari 2011. Lokasi pertamanya ada di Paris van Java, Bandung, sebuah pusat perbelanjaan yang cukup terkenal di kota tersebut.
Mereka kemudian meluncurkan gerainya di kota – kota lain dan membuka kesempatan waralaba. Pada 2018, setidaknya ada 130 gerai yang sudah dimiliki brand yang satu ini. Di laman resminya, mereka mengakui bahwa salah satu ambisinya adalah membuka Richeese Factory di tiap kota di Indonesia.
Ayam Saus Keju Pedas

Memang, strategi branding yang bagus sangat vital dalam pengembangan merek. Tapi tanpa produk yang mumpuni, tentu tak akan bisa berhasil.
Richeese Factory mungkin tidak terkenal dengan ayamnya seperti KFC atau brand – brand ayam goreng lainnya. Tapi selain kualitas makanan yang tidak kalah, makanan di restoran ini juga unik.
Seperti yang sudah disebutkan, Richeese sangat identik dengan keju. Hal itu yang menjadi selling point di restoran cepat sajinya, saus keju. Tentu bagi Anda yang paham masak memasak, terdapat anggapan bahwa keju membuat semuanya lebih enak bukan?
Tidak berhenti di keju, franchise Richeese Factory juga memberikan level pedas. Sebab nyatanya orang Indonesia suka pedas. Dan terbukti banyak brand sukses menerapkan sistem level ini.
Dengan dua hal itu, ayam pedas saus keju di restoran ini pun sukses digemari masyarakat. Bahkan sering digunakan sebagai challenge para konten kreator saking pedasnya. Dibantu sosial media, maka populerlah pada saat itu richeese challenge, yaitu makan ayam pedas level maksimal dari brand ini.
Menu Richeese Factory

Meski merupakan brand lokal, tapi harga menu di restoran ini tergolong cukup tinggi. Tentu dengan perbandingan brand lokal seperti D’Besto, Sabana, Rocket Chicken, Jogja Chicken, Let’s Go Chicken, dan masih banyak lagi.
Untuk menu terlarisnya, Fire Chicken, harga dimulai dari 20 ribuan. Tapi jika ingin membeli paket berisi dua ayam, nasi, dan minuman, Anda cukup membeli paket seharga 50 ribuan. Harga berlaku juga untuk ayam yang tidak pedas atau ayam biasa.
Side dish di restoran ini ada berbagai macam, mulai dari potato wedges, french fries, pom pom, cup cake, dan lainnya. Harga menu – menu pelengkap ini bermacam – macam, untuk kentang dimulai dari angka 16 ribuan. Sementara untuk dessertnya, harga yang perlu dibayar hanyalah 10 ribuan saja.
Syarat Franchise Richeese Factory

Syarat untuk membeli waralaba yang satu ini tidak disebarkan secara umum oleh perusahaan. Anda harus berdiskusi langsung dengan pihak manajemen Richeese Factory mengenai hal tersebut.
Tapi, dari yang bisa dilihat sejauh ini, gerai – gerai Richeese semuanya berbentuk full outlet. Dengan area dine in, drive thru, dan parkiran yang cukup luas. Jadi mungkin itu bisa menjadi bayangan lokasi minimum yang harus disiapkan.
Untuk masalah harga franchisenya, sayangnya tidak disebarkan secara umum juga. Tapi pada 2017, saat brand ini memenangkan IFRA, sebuah penghargaan untuk waralaba, sempat sepintas dibocorkan.
Jadi harga waralaba Richeese pada tahun tersebut dimulai dari 4 sampai 6 milyar. Valuasinya tergantung seberapa besar lokasi yang ditawarkan. Sistem yang hampir sama seperti Excelso, Coffee Toffee, dan brand besar lain.
Bukan Brand yang Tepat untuk Anda?
Demikian info singkat nan lengkap mengenai franchise Richeese Factory. Semoga info di atas bisa berguna bagi Anda. Apakah kiranya brand ini tepat untuk Anda yang ingin berbisnis?
Jika tidak, santai saja. Ada banyak sekali brand lainnya yang tidak kalah prospek atau produknya tidak kalah oke untuk dicoba.
Tapi jika merasa bisnis makanan terlalu berat, coba saja bisnis minuman. Kopi selalu menjadi alternatif yang menarik karena sifatnya yang timeless. Dan bicara kopi, tentu tak bisa melewatkan Sasame Coffee.