Cara Cupping Kopi
Cupping adalah cara untuk menilai rasa dan aroma kopi dengan mencium dan menyesap kopi sesuai urutan. Alat dalam teknik cupping kopi ini adalah:
- Flavor note wheel
- Sendok cupping
Tata cara cupping kopi adalah sebagai berikut:
- Giling biji hingga kehalusan medium coarse atau medium.
- Rebus air panas 96 °C.
- Cium aroma dari bubuk kopi (analisa pertama). Catat pada flavor note wheel.
- Seduh 8,5 gram bubuk dengan 150 ml air panas.
- Diamkan seduhan selama 4 menit.
- Cium kembali aroma setelah diseduh (analisa kedua). Catat pada flavor note wheel.
- Dengan sendok cupping, pinggirkan bubuk yang ada di permukaan, lalu cium aroma (analisa ketiga). Catat pada flavor note wheel.
- Sisihkan bubuk di permukaan ke wadah lain.
- Ambil satu sendok cupping air seduhan, sesap hingga memenuhi mulut. Catat pada flavor note wheel.
- Ulangi hingga Anda puas dengan hasilnya.
Kopi memiliki karakter dan rasa yang sangat beragam, lain asal lain pula rasa dan aromanya. Menyadari hal itu, mulailah dilakukan identifikasi rasa dengan acuan flavor note wheel, alat bantu berbentuk diagram lingkaran berisi kategori rasa dan aroma, untuk keperluan industri. Orang-orang yang berprofesi sebagai pencicip dan pemberi nilai di industri kopi tersebut dijuluki Q grader.
Bagi seorang Q grader, ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan pencicipan, yaitu kondisi ruangan dan tanggal roasting sampel. Ruangan yang ideal memiliki cahaya terang dan tidak terkontaminasi bau apa pun karena dapat mengganggu penilaian warna seduhan dan aroma. Sementara, sampel sebaiknya di-roasting tidak lebih dari satu minggu dari waktu penilaian.
Jika Anda tertarik untuk mencoba cupping, berikut adalah tahapan dan tata cara cupping kopi:
- Biji terlebih dahulu digiling hingga tingkat kehalusan medium coarse atau medium.
- Rebus air hingga 96 °C.
- Cium aroma dari bubuk kopi (analisa pertama). Catat pada flavor note wheel.
- Dalam teknik cupping kopi gunakan rasio 150 ml air untuk 8,5 gram.
- Seduh dengan teknik tubruk.
- Diamkan seduhan selama 4 menit.
- Cium kembali aroma setelah diseduh (analisa kedua). Catat pada flavor note wheel.
- Dengan sendok cupping, pinggirkan bubuk yang ada di permukaan, lalu cium aroma (analisa ketiga). Catat pada flavor note wheel.
- Pindahkan bubuk yang masih di permukaan ke wadah lain menggunakan sendok cupping.
- Ambil satu sendok cupping air seduhan, sesap hingga memenuhi mulut. Catat pada flavor note wheel.
- Ulangi hingga Anda puas dengan hasilnya.
Cara menilai kopi memang terlihat sederhana, tapi kenyataannya sangat sulit untuk lulus dan mendapat lisensi sebagai Q grader. Dibutuhkan latihan yang rutin dan wawasan tentang rasa yang luas.
Jika Anda tertarik berlatih menilai kopi, penting untuk mencicipi beragam kopi untuk mengetahui perbedaan profil rasa. Ada banyak sekali kopi yang dapat ditemukan dan wajib Anda cicipi, salah satunya produk coffee blend dari Sasame Coffee.
Jangan lupa kunjungi juga laman Kopipedia untuk mengetahui tips dan info menarik seputar dunia perkopian. Selamat ngopi!
Baca juga: Berbagai Jenis Minuman Kopi dari Espresso Based hingga Manual Brew